Modul training dan pembicara publik soft skill di Indonesia sangat beragam: Leadership, Komunikasi, Motivasi, Mind Set, Team Building, Ethos, Supervisory, Teknik Presentasi, Coaching, Counselling, Pengembangan Diri, Kecerdasan Emosi, Training for Trainer, ESQ, Customer Service, Building Trust, Interpersonal Communication Skill, Problem Solving Decision Making, Time Management, Basic Mentallity, Persiapan Pensiun/Purna Karya, Feedback Penilaian Karya/Manajemen Kinerja, Budaya Perusahaan.
Metode pembelajarannya pun beraneka macam: Workshop, Seminar, Training, Coaching, Mentoring, E-Learning, Audio Video Leaning, Experential Learning. Pendekatan keilmuan yang digunakan aneka rupa: Teori Psikologi, NLP, Hypnoterapi, Hipnotis, Teori Komunikasi, Teori Leadership, Konsep Organisasi, Ilmu Management.
Why soft skill training tumbuh pesat? konon masalah terbesar bangsa Indonesia ada di manusia. Sikap dan perilaku karyawan paling sering dikeluhkan oleh hampir sebagian besar manajemen usaha di Indonesia. Dari lesunya motivasi, ketidak cakapan memimpin, munculnya kasus-kasus karyawan indispliner hingga kerjasama tim yang lemah.
Sejumlah besar lembaga training Indonesia menyediakan modul soft skill training. Soft skill training secara sederhana bisa dipahami sebagai pelatihan yang orientasinya lebih pada pengembangan dan perubahan sikap dan attitude trainee (peserta training).
Satu sisi sangat dibutuhkan, namun di sisi lain relatif sulit pengukuran keberhasilan investasinya. Satu sisi sebagai management perusahaan ingin semuanya terukur, dapat dipertanggungjawabkan. Di sisi lain amatlah tidak mudah mendapat vendor training/trainer yang bisa menjamin secara persis efektifitas training dan waktu baliknya investasi. Benci tapi rindu.
Tulisan ini baru mengulas secara umum tentang soft skill training. Saya akan membahas cara-cara strategis yang dapat dipilih untuk memaksimalkan hasil soft skill training pada tulisan berikutnya
0 komentar:
Posting Komentar